Suksma Journey – Resmi ditutup pada Rabu (14/12/22) di GOR SMA Negeri 1 Sukawati yang ditandai dengan pengumuman juara perlombaan dari seluruh kategori serta pemukulan gong oleh Waka Kesiswaan SMA Negeri 1 Sukawati.
Putu Indra Prasetya, S.Pd selaku ketua panitia Ambarawa memaparkan bahwa siswa/i SMA Negeri 1 Sukawati cukup antusias dan benar-benar serius memberikan yang terbaik, walaupun lomba-lomba tersebut bersifat internal. Para guru pun ikut terlibat menjadi dewan juri serta bertugas mengawasi kegiatan Ambarawa agar berlangsung dengan baik.
Di sisi lain, I Kadek Krishna Suputra selaku ketua panitia OSIS Suksma menerangkan bahwa kegiatan Ambarawa hanya berlangsung selama tiga hari saja, ”Awalnya dirancang selama empat hari. Namun, kita pangkas menjadi tiga hari untuk menyesuaikan dengan anggaran yang ada,” jelas Dek Kris. Ia juga mengutarakan kendala yang panitia hadapi, “Mungkin untuk kendalanya itu kurang di komunikasi, karena tumben juga berurutan dengan acara WAD dan paskibra, sehingga kita perlu banyak koordinasi untuk menggunakan tempat seperti GOR dan lapangan,” tambahnya.
Peraih Juara 1 lomba film pendek yang diselenggarakan dalam acara Ambarawa ini yaitu Tim Indraprasta, I Kadek Ariandi Triana Putra Widi Nugraha selaku sutradara dan I Putu Kennedy Sukmadana Tangkas, selaku pemeran utama memaparkan bahwa pihak yang terlibat dalam proses pembuatan film pendek tersebut, "Teman-teman kelas kami dan terutama kru internal yaitu saya sendiri selaku sutradara dan pemeran utamanya Kennedy ada juga pemeran pendampingnya dek Jodi, Danis, Liris, Adi, Angga dan masih banyak lagi. Tim saya ini terdiri dari tiga kelas 11 MIPA 1 dan 12 MIPA 4, kebetulan untuk film pendeknya ini memang saya secara khusus sama teman saya meminta untuk mengambil alih untuk lomba film pendeknya," ujar Kennedy.
Untuk pembuatan film pendek ini Tim Indraprasta memutuskan memilih beberapa lokasi. Selain itu, ada juga beberapa kendala yang mereka alami yaitu, kendala pertama adanya teman-teman yang kurang ingin berpartisipasi, akan tetapi bisa diatasi dengan cara merayu mereka secara halus, kendala kedua terbatasnya waktu dan durasi selama pembuatan dari film pendek tersebut.
Selain penuturan sebelumnya, meskipun tidak ikut berpartisispasi dalam perlombaan ambarawa ini sebagai siswi SMA Negeri 1 Sukawati sekaligus supporter, Ni Putu Gita Pratiwi juga turut mengutarakan kesan dan pesannya, "Acara ini cukup berkesan karena adanya film pendek, kita bisa lebih mengetahui potensi siswa dengan cara berakting dan mengeluarkan minat dan bakatnya di bidang film tersebut, dan juga dengan karakter dan gaya mereka masing-masing mencintai bagaimana kesenian Bali itu tidak punah agar dilestarikan dan bisa diwariskan ke generasi selanjutnya."
Terakhir I Putu Indra Prasetya, S.Pd pula mengungkapkan harapannya untuk acara ini, “Harapannya mungkin kegiatan ke depannya bisa dilaksanakan dengan rentang waktu yang cukup lama sehingga mampu mengadopsi banyak bakat-bakat terpendam yang dimiliki oleh siswa/i Suksma.” tutupnya. (ctr & drh)
