Suksma Journey - SOUND 2023 atau Scientific Competition of Nursing Udayana 2023 adalah sebuah perlombaan yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana 2023. Perlombaan ini dilakukan secara dua tahap, yaitu online dan offline. Tahap online dimulai dengan pengumpulan karya pada tanggal 15 September 2023selanjutnya pengumuman finalis pada tanggal 27 September 2023. Kemudian event dilanjutkan dengan kegiatan technical meeting pada tanggal 15 Oktober 2023 dan untuk finalnya diselenggarakan secara offline pada tanggal 11 November 2023.
Adapun lomba ini terselenggara dan ditujukan untuk tingkat SMA/SMK dan juga tingkat Mahasiswa se-Indonesia. Event SOUND 2023 mengusung sebuah tema, yakni "Optimalisasi Peran Perawat dalam Upaya Pengembangan Industri Wisata Kesehatan di Indonesia”. Perlombaan ini berkaitan dengan ilmiah seperti lomba esai, poster, story telling, dan video edukasi.
SMA Negeri 1 Sukawati turut menyumbangkan satu tim yang disebut Tim Dimasa di mana tim ini terdiri dari 3 orang siswi yang berhasil meraih Juara 2 dalam kategori perlombaan poster. Adapun makna dibalik penamaan tim ini, mereka terinspirasi untuk menyatukan singkatan dari ketiga nama mereka. Ketiga siswi yang dimaksud, yaitu ada Dian, Gek Mas, dan Gek Shava.
Persiapan yang dilakukan oleh Tim Dimasa untuk mencapai hasil yang maksimal ini, yaitu mulai dari pengumpulan materi, pembuatan salindia, latihan presentasi, penambahan drama karikatur, dan membuat lagu pantun. "Persiapannya cukup minim karena kita baru mendaftar di gelombang ketiga yang mana gelombang tersebut merupakan gelombang terakhir. Jadi bisa dibilang waktu persiapan kita itu sedikit,” ungkap Dian saat diwawancarai. Mereka mendapatkan waktu untuk persiapan materi hanya sekitar 5 hari dengan waktu pengumpulan karya 1 jam sebelum deadline. Selain itu, mereka juga terkendala dengan kegiatan pribadi lainnya yang bertabrakan dikarenakan mereka berasal dari kelas yang berbeda. Tentunya hal itu membuat jadwal kesibukan dan kegiatan mereka jadi berbeda juga.
Dari perlombaan tersebut, Gek Mas pun sempat menyampaikan kesannya, "Sangat senang karena dapat juaranya tapi kita memang minim persiapan karena kita lagi ada lomba lain juga.” Selain itu, mereka juga menyampaikan pesan, "Jika diberi kesempatan kita harus coba dan jangan ditolak. Kalau kamu buang kesempatan tersebut, itu artinya kamu membuang peluang untuk dirimu sendiri, siapa tau kamu beruntung dan ternyata malah mendapatkan hasil yang sempurna.” Ucap Dian, Gek Shava, Gek Mas diakhir wawancara. (Kda&Hst)